Ikuti Kami :

Disarankan:

Geger! Pria di Bantarkalong Tasikmalaya Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Manggis

Kamis, 13 Maret 2025 | 13:05 WIB
Geger! Pria di Bantarkalong Tasikmalaya Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Manggis
Geger! Pria di Bantarkalong Tasikmalaya Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Manggis. Foto: NewsTasikmalaya.com/Istimewa.

Warga Kampung Cisuren RT 012 RW 06, Desa Simpang, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya, digegerkan dengan ditemukannya seorang pria berinisial YA (21), yang tewas dengan cara tergantung di pohon manggis, Kamis (13/3/2025).

TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Warga Kampung Cisuren RT 012 RW 06, Desa Simpang, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya, digegerkan dengan ditemukannya seorang pria berinisial YA (21), yang tewas dengan cara tergantung di pohon manggis, Kamis (13/3/2025).

Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh Entin (60) nenek korban, yang saat itu hendak keluar rumah setelah melaksanakan makan sahur dan solat subuh sekira pukul 05.30 WIB.

Mengetahui hal itu, nenek korban sontak berteriak histeris hingga mengundang para tetangga mendatangi lokasi suara teriakan nenek Entin.

Selanjutnya orang tua korban melaporkan peristiwa tersebut kepada perangkat desa setempat. Kemudian melapor ke Polsek Bantarkalong.

Kapolsek Bantarkalong Polres Tasikmalaya AKP Mugiono, membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, pada pukul 03.00 WIB korban dipanggil orang tuanya untuk melaksanakan makan sahur bersama, tetapi korban tidak menjawab. Orang tuanya mengira korban berada di kamar.

"Karena tidak curiga orang tuanya lanjut melaksanakan makan sahur bersama keluarga," kata AKP Mugiono.

Sekira pukul 05.30 saat nenek korban Entin (60) hendak keluar rumah melihat korban sudah dalam posisi tergantung di pohon manggis yang terletak di halaman depan rumahnya.

"Dari hasil olah TKP, ditemukan sebuah handphone yang tak jauh dari lokasi pohon manggis yang tak jauh dari korban," ujar Mugiono.

Berdasarakan informasi dari warga sekitar, korban selama ini dikenal tertutup dengan keluarga maupun dengan teman-teman korban.

"Korban dikenal tertutup pada keluarga dan teman temannya selain itu korban korban dikenal pecandu Handphone. Apabila sedang memainkan Handphone ia tak mau diganggu," pungkas Mugiono.

Editor
Link Disalin