Ikuti Kami :

Disarankan:

KADIN Kota Tasikmalaya Resmi Gandeng Investor Internasional untuk Investasi Strategis

Senin, 09 Desember 2024 | 13:16 WIB
KADIN Kota Tasikmalaya Resmi Gandeng Investor Internasional untuk Investasi Strategis
KADIN Kota Tasikmalaya Resmi Gandeng Investor Internasional untuk Investasi Strategis. Foto: NewsTasikmalaya.com/Istimewa.

Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Tasikmalaya menandatangani kesepakatan investasi strategis dengan sejumlah pihak, termasuk investor internasional, dalam sebuah acara di Jakarta, Senin (25/11/2024).

JAKARTA, NewsTasikmalaya.com - Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Tasikmalaya menandatangani kesepakatan investasi strategis dengan sejumlah pihak, termasuk investor internasional, dalam sebuah acara di Jakarta, Senin (25/11/2024).

Kesepakatan ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan mempercepat arus investasi di Kota Tasikmalaya.  

Langkah ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan Tepang Juragan yang diinisiasi oleh KADIN Kota Tasikmalaya bersama Bank Indonesia pada 14 Oktober 2024.

Acara ini juga dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Mr. Ali Hadji, Senior Executive Investment and Portfolio Manager dari JTA International Investment Holding asal Qatar, serta perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, Triana Indra Erlangga.  

Ketua KADIN Kota Tasikmalaya, Apt. Asep Saepulloh, S.Farm., MPH, menegaskan bahwa kerja sama ini mencakup berbagai sektor strategis, seperti pembangunan rumah sakit, hotel, pengembangan pariwisata, dan pemberdayaan UMKM.

"Dengan dukungan investasi internasional, sektor-sektor unggulan di Tasikmalaya dapat berkembang pesat dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat," ujar Asep.  

Adapun fokus kerja sama ini meliputi:  

1. Peningkatan Fasilitas Publik: Pembangunan rumah sakit dan hotel untuk mendukung sektor pariwisata dan pelayanan publik.  

2. Pengembangan Pariwisata: Promosi destinasi unggulan dan pelatihan tenaga kerja di sektor pariwisata.  

3. Pemberdayaan UMKM: Dukungan pada sektor kerajinan tangan, busana muslim, agro food, dan ekonomi kreatif lainnya.  

4. Penguatan Ekonomi Lokal: Memperkuat daya saing Tasikmalaya sebagai pusat ekonomi regional.  

Mr. Ali Hadji menambahkan bahwa pihaknya melihat potensi besar di Tasikmalaya, terutama di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

"Kami berharap kerja sama ini menjadi awal hubungan investasi jangka panjang yang saling menguntungkan," katanya.  

Kesepakatan ini diyakini dapat menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan pendapatan daerah, dan mempercepat pertumbuhan sektor pariwisata serta ekonomi kreatif.

Langkah ini juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan investor internasional dalam mendorong pembangunan daerah yang lebih cepat dan merata.  

Tasikmalaya kini semakin menunjukkan potensinya sebagai pusat ekonomi dinamis di Indonesia, dengan harapan dapat menjadi model keberhasilan investasi di tingkat lokal.  

Editor
Link Disalin