Kelima Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mendapatkan Pesan Khusus dari Ketua KPU Kota Tasikmalaya saat Debat Kedua

TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Kelima pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tasikmalaya mengikuti debat publik kedua yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tasikmalaya di Ballroom Hotel Santika, pada Kamis (14/11/2024) malam.

Debat tersebut dihadiri oleh paslon nomor urut 1, Nurhayati-Muslim, nomor urut 2, Ivan-Dede, nomor urut 3, Yusuf-Hendro, nomor urut 4, Viman-Diky, dan nomor urut 5, Yanto-Aminudin.

Dalam sambutannya, Ketua KPU Kota Tasikmalaya, Asep Rismawan, memberikan pesan penting kepada semua paslon yang hadir.

Ia mengingatkan bahwa masa depan Kota Tasikmalaya menghadapi berbagai tantangan, terutama dalam hal pengelolaan birokrasi dan tata kelola pemerintahan yang harus semakin efisien.

"Masa depan memiliki tantangan yang sangat berat dan beragam, terutama dalam hal tata kelola dan pengelolaan birokrasi. Masyarakat Kota Tasikmalaya berharap siapa pun yang terpilih nanti dapat membawa birokrasi yang lebih efektif dan efisien," ujar Asep dalam sambutannya.

Asep juga menekankan pentingnya pelayanan publik yang maksimal agar masyarakat merasa lebih nyaman dan puas.

"Pelayanan kepada masyarakat harus menjadi lebih baik, agar masyarakat merasa nyaman dan dilayani dengan baik," lanjutnya.

Tak hanya itu, Asep juga mengingatkan bahwa dalam pelaksanaan pembangunan, setiap pemimpin yang terpilih harus bisa menyelaraskan visi pembangunan daerah dengan arah pembangunan nasional dan provinsi.

"Proses pembangunan harus tetap memperhatikan arah pembangunan nasional dan selaras dengan arah pembangunan Provinsi Jawa Barat serta daerah lainnya," jelasnya.

Asep berharap, siapa pun yang terpilih sebagai wali kota dan wakil wali kota Tasikmalaya dapat menyelaraskan kebijakan pembangunan di semua tingkatan, dari pusat hingga daerah, untuk mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat Kota Tasikmalaya.

"Bagi siapa pun yang terpilih, harus bisa menyelaraskan pembangunan di semua tingkatan," pungkasnya.