TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com – Menjelang pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya terpilih, Cecep Nurul Yakin dan Asep Sopari Al-Ayubi, Ketua Relawan Cecep (RC), H. Supriadi atau yang akrab disapa Apry Fauzan, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas perjuangan panjang yang telah dilalui bersama relawan sejak tahun 2017.
"Kami telah mengawal Kang Cecep sejak 2017 dengan niat maju sebagai Bupati (Z1). Pada 2019 beliau berhasil menjadi Wakil Bupati (Z2), dan kini di 2025, meskipun sempat ada kendala PSU, alhamdulillah bisa sampai ke Z1," ujar Apry saat diwawancarai, Senin (2/6/2025) malam.
Apry menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam perjuangan memenangkan pasangan Cecep-Asep pada Pilkada Kabupaten Tasikmalaya 2024, termasuk dalam proses Pemungutan Suara Ulang (PSU).
"Rasa bahagia dan haru menyelimuti momen ini. Saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh tim RC mulai dari koordinator kecamatan, koordinator desa, hingga relawan di tingkat TPS yang telah bekerja keras. Terima kasih juga kepada masyarakat Kabupaten Tasikmalaya yang telah mendukung dan menyukseskan Pilkada 2024," ungkapnya.
Ia pun berharap pasangan Cecep-Asep mampu membawa keberkahan dan kemajuan bagi Kabupaten Tasikmalaya selama masa kepemimpinannya.
"Insya Allah, pelantikan akan dilaksanakan pada Rabu (4/6/2025) di Gedung Sate, Bandung. Kami berharap kepemimpinan Cecep-Asep dapat membawa keberkahan bagi kita semua," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tasikmalaya telah menetapkan pasangan Cecep Nurul Yakin dan Asep Sopari Al-Ayubi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya terpilih periode 2025–2030 dalam rapat pleno terbuka yang digelar di Ballroom Hotel Alhambra, Kecamatan Singaparna, Rabu (28/5/2025).
Ketua KPU Kabupaten Tasikmalaya, Ami Imron Tamami, menjelaskan bahwa penetapan dilakukan setelah Mahkamah Konstitusi (MK) menolak seluruh gugatan sengketa hasil Pilkada dari dua pasangan calon lainnya.
Dalam hasil PSU, pasangan Cecep-Asep yang diusung oleh Gerindra, PPP, Demokrat, dan PKS memperoleh 465.150 suara atau 52,45 persen dari total suara sah. Sementara itu, pasangan Ai-Iip memperoleh 269.075 suara (30,34 persen), dan pasangan Iwan-Dede memperoleh 152.557 suara (17,20 persen).