Ikuti Kami :

Disarankan:

Pura-pura Salat, Pria di Banjar Terpergok Warga Saat Hendak Curi Kotak Amal

Jumat, 13 Juni 2025 | 21:09 WIB
Watermark
Pura-pura Salat, Pria di Banjar Terpergok Warga Saat Hendak Curi Kotak Amal. Foto: NewsTasikmalaya.com/Martin.

Seorang pria di Kota Banjar, Jawa Barat, dipergoki warga saat diduga hendak mencuri isi kotak amal di sebuah masjid. Aksi pelaku yang berpura-pura salat itu terbongkar saat berada di Masjid Assaiidiyyah, Kelurahan/Kecamatan Purwaharja, Jumat (13/6/2025) pagi.

BANJAR, NewsTasikmalaya.com – Seorang pria di Kota Banjar, Jawa Barat, dipergoki warga saat diduga hendak mencuri isi kotak amal di sebuah masjid. Aksi pelaku yang berpura-pura salat itu terbongkar saat berada di Masjid Assaiidiyyah, Kelurahan/Kecamatan Purwaharja, Jumat (13/6/2025) pagi.

Pelaku tak berkutik setelah gerak-geriknya dicurigai oleh Ketua DKM Masjid Assaiidiyyah, Ii Ruhiyat. Dugaan pencurian ini mengemuka karena sebelumnya kotak amal di masjid tersebut sempat dibobol oleh pelaku lain.

"Jumat lalu kan kotak amal disini ada yang mencuri, saya berinisiatif mengintip di hari yang sama. Tadi pagi ada pria gerak-geriknya mencurigakan, pas ditanya katanya mau sholat, pas sholat saya pantau dia terlihat memerhatikan keadaan saya," katanya saat ditemui di lokasi kejadian.

Setelah salat, Ii kemudian menanyakan isi tas yang dibawa pelaku. Namun, pelaku menolak dan mencoba pergi, hingga akhirnya tas tersebut diperiksa secara paksa.

"Karena saya curiga akhirnya saya paksa dan ternyata di dalam tasnya itu terdapat obeng dan benda lain, serta uang recehan," ujarnya.

Menurut Ii, pelaku berdalih bahwa uang recehan tersebut merupakan hasil kerja, namun kotak amal masjid terlihat rusak di bagian lubangnya.

"Saat ditanya katanya uang itu hasil dia kerja, tapi pas saya lihat kotak amal, lubangnya udah rusak, ya meski uangnya masih ada tapi saya rasa ini perbuatan pria itu, akhirnya saya lapor polisi," tambahnya.

Pihak kepolisian dari Polres Banjar segera datang ke lokasi dan langsung mengamankan pelaku. Saat ini, kasus tersebut tengah ditangani untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Editor
Link Disalin