Dua Remaja di Kota Banjar Jadi Korban Pembegalan

BANJAR, NewsTasikmalaya.com - Dua remaja di Kota Banjar, Jawa Barat, menjadi korban dugaan pembegalan pada Rabu (4/9) sekitar pukul 22.30 WIB. Korban, yang berinisial WH (17) dan VY (18), merupakan warga Sinartanjung, Pataruman, Banjar. Insiden ini terjadi di Jalan Ir. Purnomosidi, Desa Sinartanjung, Kota Banjar.

WH dan VY tengah berkendara sepeda motor secara bersamaan setelah pulang dari Langensari menuju Kota Banjar. Di lokasi kejadian, mereka dihadang oleh tiga pria remaja yang juga mengendarai sepeda motor. Ketiga pelaku memepet korban hingga terpaksa berhenti di pinggir jalan.

"Kami dipepet ke pinggir jalan oleh tiga orang remaja, lalu dipukuli. Salah satu pelaku merebut kunci motor teman saya dan membawanya," kata HW.

Meski panik, HW berusaha mengejar pelaku yang membawa motor VY dan meminta pertolongan kepada warga setempat. Berkat bantuan warga, salah satu pelaku berhasil diamankan dan sempat dikeroyok, sementara dua pelaku lainnya melarikan diri.

Pihak kepolisian dari Unit Patroli Polsek Pataruman segera merespons laporan tersebut. Kapolsek Pataruman, AKP Hadi Winarso, mengungkapkan, satu pelaku berhasil diamankan. Senentara, dua pelaku lain masih dalam pengejaran.

"Satu orang pelaku berinisial R telah diamankan, sementara dua pelaku lainnya masih dalam pengejaran. Pelaku akan dijerat dengan pasal 368 KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara," ucap Kapolsek.

Kapolsek juga mengimbau kepada kedua pelaku yang masih buron agar segera menyerahkan diri. Ia menekankan pentingnya kewaspadaan bagi warga, terutama saat berkendara malam hari. 

"Kami mengimbau warga untuk selalu berhati-hati dan orang tua untuk meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak mereka saat beraktivitas di malam hari," tambahnya.

Polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa sepeda motor Beat milik korban dan sebuah pisau belati yang dibawa oleh R, pelaku yang telah diamankan dan merupakan warga Dayeuhluhur, Cilacap.