Disarankan:
Sebuah gempa dengan kekuatan 4,9 magnitudo mengguncang wilayah Pangandaran pada Selasa (25/3/2025) pukul 14.02 WIB.
PANGANDARAN, NewsTasikmalaya.com – Sebuah gempa dengan kekuatan 4,9 magnitudo mengguncang wilayah Pangandaran pada Selasa (25/3/2025) pukul 14.02 WIB.
Gempa yang berpusat di koordinat 8.20 LS - 107.89 BT, sekitar 86 km barat daya Kabupaten Pangandaran, dengan kedalaman 11 km, juga terasa hingga ke sejumlah daerah di Jawa Barat, termasuk Garut dan Tasikmalaya.
Guncangan gempa ini sempat membuat sebagian warga panik. Denden, seorang warga Tasikmalaya, mengaku terkejut ketika merasakan getaran yang cukup kuat.
"Awalnya saya kira ada truk besar yang lewat di depan rumah, tapi ternyata itu gempa," ujarnya.
Fenomena seperti ini memang kerap terjadi ketika gempa berkekuatan sedang hingga tinggi mengguncang suatu wilayah, di mana getarannya menyerupai pergerakan kendaraan berat di sekitar rumah.
Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan atau korban akibat gempa tersebut. Namun, pihak berwenang tetap mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah rawan gempa.
BMKG juga menekankan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi aktivitas seismik, termasuk memahami langkah-langkah penyelamatan saat terjadi gempa.
Warga diminta untuk mengikuti informasi resmi dari BMKG dan pemerintah setempat guna mengantisipasi potensi gempa susulan.
“Kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat sangat penting untuk mengurangi risiko akibat gempa bumi. Pastikan selalu mendapatkan informasi dari sumber terpercaya,” ujar pihak BMKG dalam keterangannya.
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak mudah terpancing informasi yang belum terverifikasi, serta selalu siap siaga menghadapi kemungkinan gempa di masa mendatang.
