Kesaksian Warga Soal Kecelakaan Maut Motor Terseret Truk di Kota Banjar

BANJAR, NewsTasikmalaya.com – Kecelakaan maut melibatkan dua sepeda motor dan satu truk tronton terjadi di Jalan Banjar-Cimaragas, Desa Neglasari, Kecamatan/Kota Banjar, Jawa Barat, pada Rabu (18/9/24) sekira pukul 22.00 WIB. Akibatnya, satu orang pengendara motor tewas di tempat.

Salah seorang saksi mata, Iskandar, menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi saat pengendara motor Honda Beat yang membawa dua penumpang melaju dari arah Cimaragas menuju Kota Banjar.

Pengendara tersebut mencoba mendahului truk tronton di depannya, namun dari arah berlawanan datang motor Honda Scoopy, sehingga tabrakan tak bisa dihindari.

"Awalnya, pengendara Honda Beat yang membonceng dua orang mencoba menyalip truk, tapi dari arah berlawanan datang motor Scoopy, terjadi tabrakan, dan motor Honda Beat jatuh ke kiri lalu terseret masuk ke bawah truk sejauh beberapa meter," kata Iskandar saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis (19/9/2024).

Ia menambahkan, pengendara motor Scoopy terjatuh ke arah yang berbeda, sehingga motornya tidak terlindas truk. "Ada empat korban, satu meninggal dunia yang mengendarai Honda Beat, sementara tiga korban lainnya mengalami luka-luka dan langsung dibawa ke RSUD," lanjutnya.

Iskandar juga menyebut bahwa berdasarkan informasi yang ia terima, pengendara Honda Beat diduga berada di bawah pengaruh alkohol. Sementara, pengendara Honda Scoopy diketahui bekerja di sebuah pabrik kayu dekat lokasi kecelakaan dan sedang dalam perjalanan untuk shift malam.

"Informasinya, pengendara Honda Beat sedang dalam pengaruh alkohol. Pengendara Honda Scoopy adalah karyawan pabrik yang hendak berangkat kerja untuk shift malam," jelas Iskandar.

Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Banjar, Iptu Eko Drajat S, membenarkan adanya kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua sepeda motor dan satu truk tronton. Kejadian tersebut mengakibatkan satu korban tewas dan tiga lainnya terluka.

"Iya, kecelakaan terjadi antara dua sepeda motor dan satu truk tronton di Jalan Banjar-Cimaragas. Ada empat korban, satu di antaranya meninggal di tempat, sementara tiga korban lainnya mengalami luka-luka," ungkapnya kepada wartawan.

Korban tewas diidentifikasi sebagai Pian Apriana (22), warga Bunirasa RT 3 RW 2, Desa Cidolog, Kecamatan Cimaragas, Ciamis. Para korban luka segera dilarikan ke RSUD Kota Banjar untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut, sementara korban tewas akan langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan.