CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - PSGC Ciamis akan memulai perjuangannya dalam Liga Nusantara 2024/2025 dengan tantangan yang cukup berat. Dalam kompetisi musim ini, hanya tiga klub yang akan mendapatkan tiket promosi ke Liga 2, sementara delapan klub lainnya akan terdegradasi ke Liga 4.
Hal tersebut disampaikan dalam owner meeting yang digelar pada Kamis (7/11/2024) di Hotel Grand Kemang, Jakarta. Pertemuan tersebut dipimpin oleh Sekjen PSSI Yunus Nusi dan dihadiri oleh Exco PSSI Muhammad serta Direktur PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus.
Sekjen PSSI, Yunus Nusi, mengumumkan bahwa Liga 3 Nasional akan berganti nama menjadi Liga Nusantara untuk musim 2024/2025. Kompetisi ini akan resmi dimulai pada 14 Desember 2024 dengan format home tournament yang mempertemukan 18 klub peserta, dibagi dalam tiga grup. Tiga kota, yakni Medan, Solo, dan Bali, telah ditunjuk sebagai tuan rumah pertandingan.
"Kick-off Liga Nusantara 2024/2025 akan dimulai pada 14 Desember 2024. Semua pertandingan akan dilangsungkan tanpa penonton," ujar Erwan Dermawan, perwakilan PSGC Ciamis.
PSGC Ciamis, yang tergabung dalam Grup A, akan menghadapi lawan-lawan berat seperti Persikab Bandung, PSCS Cilacap, Persiba Bantul, PSM Madiun, dan NZR Sumbersari Malang. Menurut Erwan, kompetisi tahun ini sangat ketat karena hanya tiga klub yang akan dipromosikan ke Liga 2, sementara delapan klub harus rela terdegradasi ke Liga 4.
"Persaingan di Liga Nusantara akan sangat ketat, karena hanya tiga klub yang akan promosi ke Liga 2, dan delapan klub akan degradasi ke Liga 4," tambahnya.
Untuk menghadapi kompetisi ini, PSGC Ciamis telah mempersiapkan tim dengan merekrut 25 pemain, yang terdiri dari 9 pemain lokal Ciamis dan 16 pemain dari luar daerah.
Sebelumnya, Liga 3 Nasional 2024/2025 dijadwalkan akan bergulir pada 2 November 2024, namun dengan adanya pertimbangan terkait pelaksanaan Pilkada Serentak pada 27 November 2024, PSSI memutuskan untuk menunda kick-off dan mengganti nama kompetisi menjadi Liga Nusantara.
Liga Nusantara 2024/2025 diperkirakan akan menjadi ajang yang penuh persaingan sengit, dengan PSGC Ciamis berusaha keras untuk merebut kembali tempat di Liga 2.