Disarankan:
Penangkapan pelaku pembunuhan bocah berusia 4 tahun yang terjadi di Kosambi, Tangerang, menyisakan banyak tanda tanya.
TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com – Penangkapan pelaku pembunuhan bocah berusia 4 tahun yang terjadi di Kosambi, Tangerang, menyisakan banyak tanda tanya.
Pelaku yang sempat melarikan diri akhirnya berhasil diamankan oleh lima anggota kepolisian di Masjid Al-Hidayah, Desa Deudeul, Kecamatan Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, pada Selasa (29/4/2025) sekitar pukul 06.30 WIB. Momen penangkapan ini bahkan terekam jelas oleh kamera CCTV masjid.
Meski telah diamankan, identitas pelaku masih menjadi misteri bagi warga sekitar. Masyarakat Desa Deudeul mengaku tidak mengenal sosok tersebut, dan pihak desa pun tidak memiliki catatan atau informasi mengenai asal-usul pelaku.
Ajang, salah satu warga setempat, menyatakan bahwa pelaku bukanlah warga lokal. "Kalau memang orang sini, pasti ada yang kenal. Tapi ini, semua warga yang saya tanya pun tidak mengenalnya," ungkap Ajang saat ditemui NewsTasikmalaya.com, Rabu (30/4/2025).
Hal serupa diungkapkan Mamat, warga lainnya. Ia meyakini pelaku hanya numpang singgah di masjid. "Masjid ini memang sering jadi tempat singgah, baik bagi orang dari sekitar maupun dari luar daerah," jelasnya.
Rekaman CCTV menunjukkan proses penangkapan berlangsung cukup dramatis. Petugas sempat melakukan negosiasi yang alot sebelum akhirnya mendobrak pintu WC masjid tempat pelaku diduga bersembunyi.
Aksi ini menambah teka-teki dan keprihatinan terhadap kasus yang sudah menyita perhatian luas tersebut.
Hingga kini, motif di balik pembunuhan keji itu masih didalami pihak kepolisian. Warga berharap proses hukum berjalan cepat dan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal.
