Disarankan:
Ditemui usai acara KDM Menyapa Jawa Barat Istimewa di Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jumat (16/8/2024) malam, Dedi memaparkan sejumlah program yang akan dibuat untuk meningkatkan pelayanan kesehatan.
Ono, yang merupakan kader PDIP, akan menjadi calon gubernur, sementara Acep Adang dari PKB akan menjadi calon wakil gubernurnya.
SelengkapnyaMenjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) 2024, nama Dedi Mulyadi, seorang kader Partai Gerindra, semakin mencuat sebagai salah satu kandidat yang paling kuat. Kang Dedi Mulyadi (KDM), demikian sapaan akrabnya, semakin gencar melakukan safari politik ke berbagai daerah di Jawa Barat, termasuk di Tasikmalaya.
SelengkapnyaDi acara itu, Dedi bertemu seorang pemulung, Udin, yang menggendong anak perempuannya. Sang anak yang terbiasa ikut memulung itu memiliki tubuh kecil seperti kurang gizi.
SelengkapnyaKabar ini muncul setelah adanya kesepakatan antara Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, alias Cak Imin, dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
SelengkapnyaPengumuman resmi mengenai pencalonannya akan disampaikan setelah Koalisi Indonesia Maju menemukan calon wakil gubernur Ridwan Kamil.
SelengkapnyaDinamika menjelang Pilgub Jabar 2024 mengalami perubahan signifikan setelah Partai Golkar memutuskan untuk mengusung Dedi Mulyadi sebagai calon gubernur, menggantikan Ridwan Kamil.
SelengkapnyaSaat ini, sejumlah elite Partai Golkar sedang menggelar rapat di rumah dinas Menteri Koordinator bidang Perekonomian, yang juga Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.
SelengkapnyaDedi berterima kasih pada pada semua pihak yang telah mendukung dirinya bertarung dalam Pilgub Jabar yang akan berlangsung tidak lama lagi.
SelengkapnyaKeputusan ini diambil berdasarkan arahan dari Partai Amanat Nasional (PAN), yang merupakan bagian dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), yang mendukung pencalonan Dedi Mulyadi sebagai calon gubernur.
SelengkapnyaNama-nama yang dipertimbangkan antara lain Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono, serta Anggota DPR Komisi VI Fraksi PDIP, Rieke Diah Pitaloka.
SelengkapnyaSituasinya sangat dinamis. Bisa jadi Ridwan Kamil (RK) berpasangan dengan Babah Alun di Jakarta, atau saya (Jusuf Hamka) ke Jawa Barat bersama Pak Dedi Mulyadi.
Selengkapnya
