Ikuti Kami :

Disarankan:

Waspada! Modus Baru Pencurian Motor di Banjar, Pelaku Memesan Makanan Lalu Bawa Kabur Motor PKL

Rabu, 25 September 2024 | 16:46 WIB
Waspada! Modus Baru Pencurian Motor di Banjar, Pelaku Memesan Makanan Lalu Bawa Kabur Motor PKL
Waspada! Modus Baru Pencurian Motor di Banjar, Pelaku Memesan Makanan Lalu Bawa Kabur Motor PKL. Foto: NewsTasikmalaya.com/Martin

Kasus pencurian sepeda motor kembali terjadi di Kota Banjar. Kali ini, pelaku mencuri motor milik seorang Pedagang Kaki Lima (PKL) bernama Candra Murtono dengan modus berpura-pura memesan makanan.

BANJAR, NewsTasikmalaya.com - Kasus pencurian sepeda motor kembali terjadi di Kota Banjar. Kali ini, pelaku mencuri motor milik seorang Pedagang Kaki Lima (PKL) bernama Candra Murtono dengan modus berpura-pura memesan makanan.

Kejadian tersebut terjadi pada Selasa, 24 September 2024, ketika Candra sedang berjualan di depan SMPN 2 Kota Banjar.

Menurut Candra, pelaku awalnya datang dan memesan 20 bungkus nasi untuk makan siang serta 20 bungkus lainnya untuk pemesanan esok hari. Setelah memesan, pelaku berdalih akan mengambil uang di ATM dan meminjam motor korban untuk keperluan tersebut.

"Iya, motor saya dibawa kabur oleh orang yang pesan makanan ketika saya jualan," ungkap Candra saat ditemui di Mapolres Banjar, Rabu (25/9/2024).

Candra menjelaskan bahwa pelaku sempat diboncengnya untuk mengantarkan pesanan makanan tersebut. Saat itu, pelaku mengarahkan Candra ke beberapa lokasi, mulai dari Jalan Pegadaian hingga area pasar, sebelum akhirnya meminta untuk masuk ke sebuah gang di belakang Bank BCA Banjar.

"Pelaku meminta saya mengantarkannya agar saya tahu lokasi pengiriman untuk pesanan esok hari. Kami sampai di depan sebuah rumah di belakang Bank BCA, dan pelaku turun untuk mengetuk pintu gerbang," tambah Candra.

Tidak lama setelah mengetuk pintu, pelaku kembali ke Candra dan meminta untuk meminjam motor dengan alasan ingin mengambil uang di rumahnya. Tanpa curiga, Candra meminjamkan motornya. Namun, pelaku tidak pernah kembali, dan motornya pun raib.

Candra menyebutkan bahwa pelaku memiliki ciri-ciri tubuh tinggi dan kurus, dengan rambut pendek. Saat kejadian, pelaku mengenakan kaos berwarna kuning dan celana pendek.

Akibat peristiwa tersebut, Candra mengalami kerugian sekitar Rp 17 juta, yang merupakan nilai motor yang dibelinya secara tunai. Ia telah melaporkan kejadian ini ke Polres Banjar dan berharap kasus ini segera ditindaklanjuti.

"Saya sudah melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian. Semoga bisa segera ditangani," harap Candra.

Pihak kepolisian kini tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pencurian tersebut. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati, terutama terhadap modus kejahatan baru seperti ini.

Editor
Link Disalin