TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Puluhan anggota Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Jawa Barat menggelar aksi bersih-bersih di lingkungan Sub Terminal Cibeureum, Kota Tasikmalaya, Jumat (7/2/2025) pagi.
Kegiatan bertajuk Jumat Bersih ini dilakukan bersama Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan Paguyuban Angkutan Umum Terminal Cibeureum.
Aksi yang dipimpin langsung oleh Danyon Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Jabar, Kompol Dr. Fajar Cahyono ini, mencakup pembersihan sampah, pemangkasan rumput liar, serta pengecatan ulang dinding depan terminal yang mulai pudar.
Kompol Dr. Fajar Cahyono menjelaskan bahwa kegiatan Jumat Bersih rutin dilakukan setiap pekan dengan berkoordinasi bersama berbagai pihak terkait. Kali ini, Terminal Cibeureum menjadi prioritas karena kondisinya yang kurang terawat.
"Biasanya kami berpindah-pindah lokasi, tetapi melihat kondisi Terminal Cibeureum yang kurang terurus, kami memutuskan untuk membersihkannya bersama Dishub dan Organda," ujarnya.
Ia menambahkan, kebersihan dan kenyamanan terminal berperan penting dalam meningkatkan minat masyarakat untuk menggunakan transportasi umum.
"Jika terminal bersih dan nyaman, masyarakat akan lebih tertarik menggunakan angkutan umum. Ini secara tidak langsung membantu para pengusaha angkutan mencari nafkah," katanya.
Aksi bersih-bersih ini juga merupakan kelanjutan dari program Bus Sekolah Gratis yang telah diluncurkan beberapa waktu lalu. Dalam program tersebut, Brimob menyiapkan satu unit bus, sementara Dishub Kota Tasikmalaya turut menyediakan armada yang akan stand by di Terminal Cibeureum.
"Dengan terminal yang bersih dan nyaman, diharapkan lebih banyak masyarakat dan pelajar yang memanfaatkan layanan transportasi umum secara optimal," tambahnya.
Salah seorang pengurus Paguyuban Angkutan Umum Terminal Cibeureum, Endang Suhendar, menyampaikan apresiasinya kepada Brimob yang telah peduli terhadap kondisi terminal.
"Kami sangat berterima kasih kepada Brimob yang memperhatikan angkutan kota dan pedesaan. Selama ini, kondisi Terminal Cibeureum memang kurang terawat dan seolah-olah mati karena kurang perhatian," ungkapnya.
Ia berharap, setelah dibersihkan, Terminal Cibeureum dapat kembali ramai seperti dahulu dan menjadi pusat aktivitas transportasi yang lebih baik.
"Dengan kondisi yang lebih bersih dan nyaman, semoga masyarakat kembali memanfaatkan terminal ini sebagaimana mestinya," pungkasnya.