Ikuti Kami :

Disarankan:

Halal Bihalal PGRI Ciamis: Guru sebagai Pilar Utama Menuju Indonesia Emas 2045

Sabtu, 12 April 2025 | 14:56 WIB
Watermark
Halal Bihalal PGRI Ciamis: Guru sebagai Pilar Utama Menuju Indonesia Emas 2045. Foto: NewsTasikmalaya.com/Febrian Libelvalen

Suasana penuh kehangatan dan persaudaraan terasa dalam gelaran Halal Bihalal yang diselenggarakan oleh Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Ciamis.

CIAMIS, NewsTasikmalaya.com – Suasana penuh kehangatan dan persaudaraan terasa dalam gelaran Halal Bihalal yang diselenggarakan oleh Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Ciamis. 

Acara tahunan ini menjadi ajang silaturahmi pasca-Idulfitri sekaligus momentum mempererat ikatan antarpendidik di daerah Tatar Galuh.

Dengan mengusung tema Melalui Halal Bihalal Kita Saling Memaafkan, Membangun Kebersamaan, Manfaat untuk Kita Semua, kegiatan tersebut digelar di Aula STIKes Muhammadiyah Ciamis, Sabtu (12/4/2025), dan dihadiri ratusan guru dari berbagai jenjang pendidikan.

Ketua PGRI Ciamis, Amir Kuswaya, membuka acara dengan pesan reflektif. Menurutnya, halal bihalal bukan sekadar tradisi, tetapi sarana menyatukan hati dan pikiran para guru yang setiap harinya berkutat dengan tantangan dunia pendidikan.

“Organisasi sebesar PGRI tentu punya banyak dinamika. Di momen penuh berkah ini, mari kita saling memaafkan dan meneguhkan kembali komitmen untuk memajukan dunia pendidikan di Ciamis,” tutur Amir.

Ia juga menyinggung masa kepemimpinan PGRI periode 2022 yang segera memasuki akhir jabatan. Amir berharap semangat kebersamaan dan nilai gotong royong terus menjadi napas dalam setiap langkah organisasi.

Turut hadir dan memberikan sambutan, Bupati Ciamis sekaligus Pembina PGRI, H. Herdiat Sunarya, yang dalam suasana Idulfitri menyampaikan permintaan maaf secara pribadi dan sebagai kepala daerah.

“Sudah lima tahun kami memimpin, banyak hal telah kami lakukan bersama almarhum Pak Yana D. Putra. Namun tentu saja, masih banyak kekurangan. Atas nama pemerintah daerah, saya mohon maaf dan terima kasih atas peran besar para guru dalam mendukung pembangunan,” kata Herdiat.

Ia menekankan bahwa peran guru sangat strategis dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045—sebuah cita-cita besar yang menuntut lahirnya generasi unggul dan berkarakter.

“Guru tidak hanya mendidik, tetapi membentuk masa depan. Tugas ini bukan sekadar pekerjaan, tapi pengabdian sejak dini, bahkan sejak dalam kandungan. Kalian adalah pondasi bangsa,” tegasnya.

Tak lupa, Bupati Herdiat juga mengapresiasi tingginya kepedulian sosial masyarakat Ciamis. Ia mengungkapkan bahwa donasi masyarakat untuk membantu sesama, khususnya saudara-saudara Muslim yang terdampak konflik, telah mencapai angka Rp2,6 miliar bukti nyata semangat solidaritas dan empati warga Ciamis.

Acara ditutup dengan musafahah saling bersalaman dan memaafkan antaranggota PGRI. Momen ini menjadi simbol persatuan dan tekad bersama bahwa PGRI bukan hanya tempat bernaungnya para guru, tetapi juga wadah perjuangan mencetak generasi bangsa yang cerdas, berakhlak, dan siap menghadapi masa depan.

 

Editor
Link Disalin