Guru Ngaji di Ciamis Cabuli Mudirnya Berulang Kali, Berdalih Akan Menikahi Korban
Polisi menangkap NHN (25), pria yang bekerja sebagai guru ngaji di salah satu pondok pesantren yang ada di Kecamatan Cihaurbehti, Kabupaten Ciamis.
CIAMIS, NewsTasikmalaya.com - Polres Ciamis melaksanakan Operasi Penegakan, Ketertiban, dan Disiplin (Gaktibplin) di halaman Mako Polres Ciamis pada Minggu, 21 Oktober 2024. Operasi ini dipimpin oleh IPTU Zezen Zaenal M, S.H., M.M., selaku Kepala Seksi Propam Polres Ciamis.
Tujuan utama dari operasi ini adalah untuk menertibkan personel dalam hal administrasi, penampilan, serta kelengkapan surat-surat pribadi dan senjata api. Seluruh unit, termasuk Satlantas, Sat Samapta, Reskrim, Intel, dan Narkoba, turut serta dalam pemeriksaan.
IPTU Zezen menekankan pentingnya menjaga profesionalisme dan kedisiplinan personel. "Ini bukan hanya untuk menegakkan aturan, tetapi juga untuk membiasakan personel agar selalu disiplin dan siap menghadapi tugas," ujarnya.
Beberapa aspek yang diperiksa dalam operasi ini meliputi:
1. Gampol (Pakaian Dinas Lengkap): Memastikan kelengkapan dan kesesuaian pakaian dinas dengan aturan yang berlaku.
2. Surat Identitas: Memeriksa kepemilikan KTP, SIM, dan Kartu Tanda Anggota (KTA).
3. Penampilan: Memastikan rambut dan jenggot personel tampil rapi sesuai ketentuan.
4. Pemeriksaan Senjata Api: Memastikan personel yang membawa senjata memiliki surat izin dan kondisi senjata yang baik.
5. Surat-surat Kendaraan: Memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan seperti SIM dan STNK.
6. Indikasi Keterlibatan Judi Online: Memastikan tidak ada personel yang terlibat dalam judi online untuk menjaga integritas.
IPTU Zezen menambahkan bahwa personel yang melanggar akan dibina secara internal. "Kami memberikan kesempatan kepada anggota untuk memperbaiki administrasi dan menyesuaikan penampilan mereka," katanya.
Operasi ini berlangsung tertib dan lancar, dengan semua personel mematuhi prosedur yang ditetapkan. Polres Ciamis berharap melalui kegiatan ini, kesadaran akan pentingnya kedisiplinan di kalangan personel dapat meningkat.
"Operasi semacam ini akan dilakukan secara rutin sebagai bentuk pengawasan agar personel selalu siap menghadapi tugas dengan standar profesionalisme tinggi," pungkas IPTU Zezen.
