CIAMIS, NewsTasikmalaya.com – Jumlah penderita thalassemia di Kabupaten Ciamis terus bertambah. Hingga pertengahan tahun 2025 ini, tercatat ada 158 orang yang menjalani perawatan rutin akibat kelainan darah bawaan tersebut. Jumlah ini meningkat dua orang dibanding tahun sebelumnya.
Dari total penderita, sebanyak 40 orang merupakan dewasa, sedangkan sisanya 118 orang adalah anak-anak dan remaja. Mereka membutuhkan transfusi darah secara rutin untuk mempertahankan kualitas hidup, dengan kebutuhan rata-rata mencapai 240 labu darah per bulan.
"Ada yang harus menjalani transfusi tiap minggu, ada yang cukup hanya sekali sebulan. Itu tergantung kondisi Hb pasien," ujar Yeyet, salah satu orang tua penderita thalassemia yang tergabung dalam Persatuan Orang Tua Penderita Thalassemia Indonesia (POPTI) Cabang Ciamis, Rabu (9/7/2025).
Yeyet hadir bersama anaknya dalam kegiatan bakti sosial donor darah bertajuk Doervoer Peduli Thalassemia, yang digelar oleh komunitas bikers “Doervoer 100% Ulin” di Bale Doervoer, Jalan Benteng Gayam, Ciamis.
"Anak saya dan 158 penderita thalassemia lainnya rutin menjalani transfusi darah di Poli Thalassemia RSUD Ciamis," tambahnya.
Menurut Yeyet, salah satu anaknya harus menjalani transfusi dua kali setiap bulan dengan golongan darah O.
Kegiatan donor darah ini sudah rutin digelar oleh komunitas “Doervoer 100% Ulin” sejak tahun 2008. Aksi kemanusiaan tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap para penderita thalassemia yang sangat bergantung pada pasokan darah.
"Kegiatan donor darah Doervoer Peduli Thalassemia ini rutin digelar setiap 3 bulan sekali sejak tahun 2008 lalu," ujar Gubernur komunitas bikers Doervoer, Drs. Rusna Apriatna dalam sambutannya.
Acara donor darah kali ini juga dihadiri Bupati Ciamis Dr. H. Herdiat Sunarya, Ketua PMI Ciamis Drs. H. Iing Syam Arifin yang juga mantan Bupati Ciamis, serta sejumlah pejabat aktif dan mantan anggota dewan. Turut hadir Hj. Gitta Griselda Jamil, istri almarhum H. Yana D. Putra (mantan Wakil Bupati Ciamis) yang dikenal sebagai salah satu penggagas kegiatan sosial tersebut.
Sejak pertama kali digelar, kerja sama antara Doervoer dan PMI Ciamis telah berhasil menghimpun ribuan labu darah. Kegiatan sempat terhenti hanya selama dua tahun, yaitu saat pandemi COVID-19 pada 2020 dan 2021.
Dalam aksi donor darah kali ini, dari 83 calon pendonor yang mendaftar, berhasil dihimpun 60 labu darah. Rinciannya, 15 labu golongan O, 21 golongan A, 18 golongan B, dan 6 labu golongan AB.
Dalam sambutannya, Bupati Herdiat menyampaikan dukungannya kepada para penderita thalassemia dan mengapresiasi kegiatan sosial yang konsisten dilakukan komunitas Doervoer.
"Tetap semangat, jangan menyerah pada keadaan. Meski harus selalu rutin menjalani transfusi (darah) guna memperpanjang usia," ujar Bupati Herdiat.
Pada kesempatan itu, Bupati juga menyerahkan santunan kepada 130 orang, terdiri dari penderita thalassemia, kaum jompo, dan anak yatim.
Aksi sosial tersebut turut diisi dengan tausyiah oleh H. Asep Dimyati serta doa bersama untuk almarhum H. Yana D. Putra sebagai bentuk penghormatan kepada tokoh yang turut menggagas kegiatan mulia ini.