Disarankan:
Salahsatunya pembahasan perbaikan infrastruktur jalan di Kabupaten Tasikmalaya yang masih dinilai belum teraspal.
TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Ketiga calon Bupati Tasikmalaya mengaku acara debat dinilai santai dan sepakat memberikan ide dan gagasan membangun Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (29/10/2024) malam.
Salahsatunya, mencari solusi keluhan warga seperti memperbaiki jalan masih rusak, fasilitas pendidikan memadai, sarana kesehatan yang lengkap serta jaraknya terjangkau.
Tentunya, jika salahsatu dari ketiga paslon menang, akan mengadopsi setiap solusi dari dua paslon yang kalah di Pilkada Kabupaten Tasikmalaya 2024.
Calon Bupati Tasikmalaya nomor urut 1, Iwan Saputra, mengaku didampingi pasangannya Dede Muksit, lebih banyak menyampaikan persoalan di masyarakat dengan berbagai solusinya.
Sehingga, tak memperdebatkan tentang persoalan yang tak terjadi tanpa memberikan efek kepada perbaikan kondisi masyarakat.
"Jadi bukan memperdebatkan tentang hal yang tidak membumi. Jadi kita mencoba mengangkat persoalan itu supaya kita semuanya memikirkan tentang solusinya. Ini masyarakat sudah kesulitan dihimpit persoalan soalnya. Salahsatunya kami akan fokus bangun infrastruktur nanti," jelas Iwan.
Kemudian, Calon Bupati Tasikmalaya nomor urut 2 Cecep Nurul Yakin, mengaku puas karena bisa menyampaikan persoalan dan solusinya dengan lugas dan memadai dalam debat tersebut.
Cecep yang berpasangan dengan Asep Sopari Alayubi, mengaku tema debat seakan ringan dan tak ada yang di luar prediksi tema perdebatan.
"Semuanya biasa-biasa saja. Diskusi yang biasa kita dengarkan setiap kunjungan ke masyarakat dan kita mendengarkan dan disampaikan. Salahsatunya kami akan membangun beberapa rumah sakit lengkap dekat dengan kampung pelosok yang jauh ke perkotaan," kata Cecep.
Hal sama diungkapkan, calon bupati petahana Tasikmalaya nomor urut 3, Ade Sugianto, mengaku justru mendapatkan banyak masukan dalam acara debat pilkada ini.
Ade yang berpasangan dengan Iip Miptahul Paoz, menilai debat ini bukan masalah persaingan gagasan dan saling menjatuhkan.
Justru, Ade mengaku akan mengambil gagasan dari dua pesaingnya, jika nantinya memimpin kembali jadi Bupati Tasikmalaya periode 2024-2029.
Intinya, semua paslon di Pilkada Kabupaten Tasikmalaya memiliki pemikiran yang sama untuk membangun daerah.
"Ini bukan masalah adu-adu saja, tapi ada sebuah gagasan yang juga ada kritikan-kritikan, masukan-masukan yang sangat bermanfaat. Kami menyerap dari calon 01 dan 02, hal-hal yang positifnya kami ambil juga nantinya. Kalau kami akan meneruskan rencana pembangunan sebelumnya, infrastruktur jalan, pendidikan, kesehatan dan peningkatan SDM," kata Ade.
Seperti diketahui, Pilkada Kabupaten Tasikmalaya 2024 resmi diikuti tiga paslon yang memasuki masa kampanye.
Ketiganya adalah nomor urut 1, Iwan Saputra-Dede Muksit (Golkar-PAN), nomor urut 2 Cecep Nurul Yakin-Asep Sopari Alayubi (PPP, Gerindra, Demokrat dan PKS) dan nomor urut 3, Ade Sugianto-Iip Miftahul Paoz (PDIP, PKB dan Nasdem).
