BANDUNG, NewsTasikmalaya.com - Desy Sahliana, seorang pengusaha asal Kota Banjar, resmi dilantik sebagai Wakil Bendahara Umum Bidang IX UMKM, Koperasi, dan Kewirausahaan Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) Jawa Barat. Pelantikan berlangsung di Gedung Sate, Bandung, Kamis (16/1/2025), dengan tema "Bersama Mengembangkan Ekosistem Bisnis yang Inovatif dan Berkelanjutan."
Desy menyampaikan rasa syukur atas amanah yang diberikan. "Alhamdulillah, saya diberikan kepercayaan menjadi Wakil Bendahara Umum di bidang IX UMKM Koperasi dan Kewirausahaan. Ini tanggung jawab besar, dan saya siap mengembannya," ujarnya, Sabtu (18/1/2025).
Desy berkomitmen untuk menjalankan program kerja yang berfokus pada pengembangan UMKM dan koperasi di Jawa Barat. Menurutnya, sinergi antara pemerintah, pengusaha, dan masyarakat diperlukan untuk membangun ekosistem bisnis yang sehat dan inovatif.
"Kami akan mendukung program pemerintah dan berkontribusi aktif untuk mencapai visi bersama, terutama dalam memperkuat UMKM sebagai tulang punggung perekonomian," kata Desy.
Ia juga menekankan pentingnya pelatihan dan pendampingan bagi pelaku UMKM untuk meningkatkan kualitas produk serta daya saing di pasar nasional maupun internasional.
Selain itu, Desy berencana memperkuat koperasi sebagai pilar ekonomi kerakyatan. Ia berharap koperasi dapat menjadi wadah yang efektif bagi pengusaha kecil untuk bersatu menghadapi tantangan bisnis.
"Koperasi adalah kunci dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat ekonomi lokal," jelasnya.
Pelantikan pengurus BPD HIPMI Jabar turut dihadiri oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin. Ia memberikan apresiasi kepada para pengurus baru yang diharapkan dapat berperan maksimal dalam mendukung pengembangan ekonomi daerah.
"Kami ingin HIPMI menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan dan ekonomi yang mandiri di Jawa Barat," kata Bey.
Dengan semangat kolaborasi, Desy Sahliana berharap dapat membawa perubahan positif bagi UMKM, koperasi, dan kewirausahaan di Jawa Barat. Ia optimistis bahwa kerja sama antara pengusaha muda dan pemerintah dapat menghadirkan solusi terbaik untuk menghadapi tantangan ekonomi sekaligus mewujudkan Jawa Barat yang lebih sejahtera.