Ikuti Kami :

Disarankan:

VIDEO: Jelang Lebaran, Polres Tasikmalaya Kota Musnahkan Ribuan Botol Miras dan Obat Terlarang

Rabu, 16 April 2025 | 14:02 WIB

Menyambut malam takbir Idul Fitri 2025, Polres Tasikmalaya Kota mengambil langkah tegas dengan memusnahkan ribuan barang bukti hasil Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) selama Ramadhan.

TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com – Menyambut malam takbir Idul Fitri 2025, Polres Tasikmalaya Kota mengambil langkah tegas dengan memusnahkan ribuan barang bukti hasil Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) selama Ramadhan.  

Pemusnahan ini digelar di Taman Kota Tasikmalaya, bertepatan dengan Apel Kesiapan Pengamanan Operasi Ketupat Lodaya 2025, pada Minggu (30/3/2025) sore. Hadir dalam acara tersebut Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi Ramadhan, Wakil Wali Kota Dicky Chandra, Kapolres AKBP Moh Faruk Rozi, Ketua DPRD, serta unsur Forkopimda, tokoh agama, dan tokoh masyarakat. 

Dalam pemusnahan tersebut, berbagai jenis barang bukti hasil razia selama Ramadan dihancurkan, di antaranya: 

- 2.000 botol miras berbagai merek 

- 168 botol ciu  

- 38 botol tuak

- 14 botol arak

- 523 knalpot brong 

- 7.300 butir petasan

- 1.554 butir psikotropika  

- 6.985 butir tramadol

- 6.000 butir obat keras jenis double Y 

- 5.242 butir hexymer

Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Moh Faruk Rozi menegaskan, bahwa pemusnahan ini adalah bukti keseriusan pihak kepolisian dalam menjaga ketertiban dan keamanan selama Ramadhan hingga Idul Fitri.  

"Kami ingin memastikan perayaan Lebaran berlangsung kondusif. Selain miras dan obat terlarang, kami juga menyita serta memusnahkan knalpot brong yang sering digunakan kelompok pemotor untuk aksi ugal-ugalan," ungkapnya.

Ia juga menyebut bahwa dua tersangka terkait produksi miras ilegal sudah diamankan dan akan segera menjalani proses hukum pasca-Lebaran. 

Polres Tasikmalaya Kota juga mengimbau masyarakat untuk merayakan malam takbir dengan kegiatan yang lebih khidmat di masjid daripada melakukan konvoi di jalanan.

"Kami minta masyarakat fokus beribadah di masjid, tidak turun ke jalan untuk berkonvoi, karena bisa mengganggu arus lalu lintas dan menciptakan potensi gangguan keamanan," tambah Faruk. 

Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, mengapresiasi upaya jajaran Polres Tasikmalaya Kota, TNI, dan Satpol PP dalam memberantas peredaran miras dan obat keras di wilayahnya. 

"Ini adalah bentuk sinergi Forkopimda untuk menjaga keamanan dan ketertiban. Kami ingin masyarakat bisa menjalani malam takbir dan salat Ied dengan nyaman dan khusyuk," ujar Viman. 

Ia juga menekankan pentingnya menjaga kondusifitas saat malam takbir, serta menghindari kegiatan yang dapat mengganggu ketertiban umum.  

"Mari rayakan malam takbir dengan cara yang baik, tanpa aksi konvoi yang berisiko. Kami akan terus berupaya menjaga kesucian malam takbiran demi kebaikan bersama," tutupnya.

Editor
Link Disalin