Warga Tasikmalaya Waspada Kemarau Beda Musim, Cuaca Terik Siang Hari, Lahan Mengering

TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com - Warga Kota dan Kabupaten Tasikmalaya mulai waspada musim kemarau yang sebetulnya telah memasuki musim hujan di akhir tahun ini. 

Cuaca siang hari terasa panas terik menyengat dan sudah tak turun hujan hampir satu bulan lamanya. 

Angin kencang selalu berhembus malam hari, tapi cuaca panas terasa di ruangan bangunan rumah meski di pedesaan. 

Lahan sawah di beberapa daerah Kabupaten Tasikmalaya pun mulai mengering dan gagal tanam. 

"Ini lahan sudah mulai gagal tanam. Padahal tak hujan belum juga beberapa bulan. Tapi, air sudah tidak ada di sini, kebetulan ini sawah tadah hujan," jelas Nana (65), salah seorang petani di Jalan Cilolohan, Kota Tasikmalaya, Kamis (31/10/2024). 

Nana mengaku, cuaca ini disebut kemarau beda musim yang semestinya hujan terus menerus. 

Namun, Nana pun menilai cuaca saat ini sudah berubah dengan zaman dulu dan tak tahu penyebabnya. 

"Kalau zaman dulu bulan ujungnya ber, ber-an itu hujan, musim hujan. September, Oktober, November, Desember itu musim hujan. Kalau sekarang di musim hujan malah kayak kemarau panjang. Panas," kata dia. 

Dirinya hanya berharap musim seperti ini tak terjadi bencana apapun. 

Biasanya dengan cuaca seperti ini yang tak biasanya, nantinya akan hujan dengan lebat dan disertai kilat besar dan angin kencang. 

"Waduh, biasanya kalau cuaca begini, nanti hujan besar, angin kencang dan halilintar yang kencang. Waspada saja," tandasnya.