Pemkot Tasikmalaya dan Laz Persis Serahkan Bantuan Renovasi Rumah untuk Korban Bencana di Tamansari

TASIKMALAYA, NewsTasikmalaya.com – Nanang Kosim tampak penuh kebahagiaan setelah menerima rumah barunya. Rumahnya yang sebelumnya ambruk akibat hujan deras dan angin kencang beberapa bulan lalu kini kembali berdiri kokoh.  

Rumah Nanang yang berlokasi di Kampung Selakaso, RT 02 RW 04, Kelurahan Tamansari, Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, telah selesai dibangun berkat kolaborasi Pemkot Tasikmalaya, BPBD, Laz Persis, dan Muspika setempat. 

Pada Kamis (9/1/2025) pagi, Penjabat Wali Kota Tasikmalaya Asep Sukmana menyerahkan langsung kunci rumah tersebut kepada keluarga Nanang Kosim.  

Kakak Nanang, Anwar (40), mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah membantu membangun rumah saudaranya.  

"Saya ucapkan terima kasih banyak kepada tim Laz Persis, BPBD, dan Pemkot Tasikmalaya," ujar Anwar.

Rumah berukuran 4x5 meter itu kini menjadi tempat tinggal yang nyaman bagi Nanang bersama istri dan kedua anaknya.  

"Alhamdulillah, kini kakak saya dan keluarganya bisa beristirahat dengan tenang tanpa rasa takut. Semoga ini menjadi rumah yang nyaman untuk mereka tempati," ucap Anwar.  

Pj Wali Kota Tasikmalaya Asep Sukmana, menyampaikan apresiasi kepada Laz Persis dan BPBD Kota Tasikmalaya atas upaya mereka dalam membangun kembali rumah Nanang hingga layak huni.  

"Program seperti ini tidak akan berhenti di sini. Semoga kita bisa terus membantu warga di lokasi lain yang terdampak bencana," ujar Asep.  

Asep juga menyoroti pentingnya peran lembaga seperti Laz Persis dalam mendukung masyarakat di tengah keterbatasan anggaran pemerintah.  

"Kami berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut, tidak hanya dengan Laz Persis, tetapi juga dengan lembaga lainnya," tambahnya.  

Selain rumah, bantuan tambahan berupa peralatan masak dan sembako juga diberikan kepada keluarga Nanang untuk meringankan beban mereka.  

"Kami juga sedang berupaya melengkapi fasilitas seperti toilet dan pompa air agar rumah ini segera dapat ditempati sepenuhnya," jelas Asep.

Kalak BPBD Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar, mengingatkan bahwa bencana yang menimpa Nanang terjadi pada 21 November 2024, ketika hujan deras disertai angin kencang melanda Kota Tasikmalaya. Saat itu, rumah Nanang yang sudah tidak layak huni ambruk.  

"Tim relawan kami bersama lurah setempat segera melaporkan kejadian tersebut. Kami langsung mengevakuasi warga, memberikan bantuan kebutuhan dasar, dan melibatkan Laz Persis untuk mendukung proses pemulihan," ujar Ucu. 

Ia juga menekankan pentingnya pendekatan pentahelix dalam penanganan bencana, yang melibatkan pemerintah, masyarakat, dunia usaha, akademisi, dan media massa.  

"Ini adalah bukti nyata kolaborasi antara BPBD, Laz Persis, dan pihak lainnya dalam membantu warga yang terdampak bencana," imbuhnya.  

Ucu juga mencatat, sepanjang tahun 2024, Kota Tasikmalaya mengalami 259 bencana yang didominasi oleh pohon tumbang, rumah ambruk, longsor, dan banjir.  

"Rumah Nanang sendiri selesai dibangun dalam waktu satu bulan, dari 26 November hingga 7 Desember," pungkasnya.