Disarankan:
Desa Jalatrang, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, terpilih mewakili Polda Jawa Barat dalam ajang Lomba Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) Tingkat Mabes Polri 2025. Penilaian lomba digelar pada Selasa (8/7/2025), dan dihadiri langsung oleh tim Mabes Polri.
CIAMIS, NewsTasikmalaya.com – Desa Jalatrang, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, terpilih mewakili Polda Jawa Barat dalam ajang Lomba Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) Tingkat Mabes Polri 2025. Penilaian lomba digelar pada Selasa (8/7/2025), dan dihadiri langsung oleh tim Mabes Polri.
Tim penilai dipimpin oleh Kasubdit Bhabinkamtibmas Ditbintibmas Korbinmas Baharkam Polri Kombes Pol Bambang Murdoko, bersama Auditor Kepolisian Madya Tk III Itwasum Polri Kombes Pol R. Erry Agoeng Noegraha. Kehadiran tim disambut jajaran Forkopimda Ciamis, termasuk Sekretaris Daerah (Sekda) Ciamis Dr. H. Andang Firman Triyadi yang hadir mewakili Bupati, serta Kapolres Ciamis AKBP Akmal, S.H., S.I.K., M.H.
Dalam sambutannya, Sekda membacakan pesan Bupati Ciamis yang menyampaikan rasa bangga atas capaian Desa Jalatrang dalam pengembangan pertanian lokal.
“Kontribusi nyata masyarakat Jalatrang dalam pengembangan pertanian sangat membanggakan, dengan komoditas unggulan seperti bawang merah dan ubi ungu,” ujarnya.
Ia juga berharap, kegiatan ini dapat menjadi pemicu munculnya ide-ide inovatif dalam pengembangan pertanian di kalangan generasi muda.
“Saya berharap lomba ini melahirkan inovasi baru dan menumbuhkan kecintaan generasi muda pada pertanian,” tambahnya.
Kapolres Ciamis AKBP Akmal turut menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap kegiatan ini.
“Kami sangat mendukung kegiatan Pekarangan Pangan Bergizi. Ini bukan sekadar soal ketahanan pangan, tetapi juga membawa nama baik Ciamis ke tingkat nasional,” katanya.
Rangkaian penilaian dimulai dari penyambutan di Mako Polres Ciamis, dilanjutkan kunjungan ke Eduwisata Kampung Bungur, lahan pertanian dan pembibitan KWT Berlian, Posyandu Tunas Mekar 1, dan SDN 2 Jalatrang. Tim juga meninjau stand UMKM, perpustakaan desa, serta hasil perikanan dari Rumah Kampung Berseka.
Sebagai bentuk dukungan, kegiatan ditutup dengan penyerahan alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Jalatrang. Sekitar 100 orang turut hadir dalam kegiatan tersebut, memperlihatkan kolaborasi yang erat antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat.
Dengan penilaian ini, Desa Jalatrang tidak hanya menonjolkan inovasi di sektor pertanian, tetapi juga menunjukkan peran aktif masyarakat dalam memperkuat ketahanan pangan lokal. Kabupaten Ciamis kini menantikan hasil terbaik dari ajang penilaian tingkat Mabes Polri tersebut.
