Ikuti Kami :

Disarankan:

Pemkot Banjar Dorong Pedagang Pasar Tradisional Melek Digital Marketing

Jumat, 11 Juli 2025 | 18:08 WIB
Watermark
Pemkot Banjar Dorong Pedagang Pasar Tradisional Melek Digital Marketing. Foto: NewsTasikmalaya.com/Martin.

Pemerintah Kota Banjar melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan (KUKMP) terus mendorong para pedagang pasar tradisional untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi, salah satunya melalui pengenalan strategi digital marketing.

BANJAR, NewsTasikmalaya.com - Pemerintah Kota Banjar melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan (KUKMP) terus mendorong para pedagang pasar tradisional untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi, salah satunya melalui pengenalan strategi digital marketing.

Langkah ini dilakukan sebagai respons atas keluhan para pedagang terkait menurunnya angka penjualan akibat persaingan dengan tren penjualan daring yang kian marak.

"Tujuan kami mengadakan sosialisasi pengenalan digital marketing ini untuk membantu meningkatkan daya beli di Pasar Banjar. Selama ini mereka banyak yang mengeluh jualannya sepi," ujar Kepala Dinas KUKMP Kota Banjar, Sri Sobariah, saat kegiatan sosialisasi di Pasar Banjar, Jumat (11/7/2025).

Dalam kegiatan tersebut, para pedagang dibekali pemahaman mengenai konfigurasi teknis situs web, pemanfaatan media sosial, hingga pengelolaan popularitas tautan bisnis. Salah satu strategi utama yang diterapkan adalah pembuatan akun WhatsApp Business bagi pedagang.

"Jadi kita nanti buatkan akun WhatsApp Business. Nanti pembeli bisa mengecek dagangan para pedagang di situs yang sudah disediakan lalu nanti akan terhubung dengan kontak WhatsApp para pedagang," jelasnya.

Lebih lanjut, Sri Sobariah juga menekankan pentingnya penggunaan media sosial dalam upaya promosi produk secara lebih luas.

"Kita juga mengajak mereka memanfaatkan media sosial untuk memasarkan produk dagangannya. Hal ini bertujuan agar pedagang bisa bersaing memasarkan dagangannya di online dan mampu meningkatkan penjualannya kembali dengan tren kekinian," pungkasnya.

Dengan adanya upaya ini, diharapkan pedagang pasar tradisional Kota Banjar dapat mengikuti perkembangan zaman dan meningkatkan daya saing di tengah dinamika pasar digital.

Editor
Link Disalin