CIAMIS, NewsTasikmalaya.com – Sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi E 3588 ZN terbakar saat melintas di Jalan Raya Ciamis-Banjar, tepatnya di dekat Kantor Perum Perhutani KPH Ciamis, pada Jumat (11/7/2025) sekira pukul 11.32 WIB.
Insiden tersebut dialami Fian Ruspianto (35), warga Dusun Wage RT 02 RW 02, Desa Kertawana, Kalimanggis, Kabupaten Kuningan. Meski sepeda motornya hangus dilalap api, Fian berhasil menyelamatkan diri tanpa mengalami luka.
Kepala Seksi Pengendalian Bidang Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Ciamis, Trisyanto, menyampaikan bahwa kebakaran diduga disebabkan oleh panas dari knalpot kendaraan.
"Kobaran api diduga berasal dari panasnya knalpot," ujarnya, Jumat (11/7/2025).
Peristiwa terjadi saat Fian dalam perjalanan dari Banjar menuju Ciamis setelah berbelanja di Pasar Banjar. Ia bermaksud menuju Maleber untuk berjualan. Namun dalam perjalanan, tali pengikat barang bawaan yang diletakkan di jok belakang motornya terbakar setelah mengenai knalpot yang panas. Percikan api dari panas tersebut kemudian menyambar dus berisi barang dagangan.
Sejumlah pengguna jalan yang melihat api memberi tahu korban. Fian segera menepi di tepi jalan nasional yang cukup padat, di perbatasan Kelurahan Kertasari (Kecamatan Ciamis) dan Desa Dewasari (Kecamatan Cijeungjing), dan berupaya memadamkan api dengan menepuk-nepuknya menggunakan baju. Namun api terus menyebar dan melalap bagian belakang hingga bodi sepeda motor.
Warga sekitar yang hendak menunaikan salat Jumat segera berdatangan dan membantu memadamkan api. Akibat kejadian ini, arus lalu lintas di jalur nasional Ciamis-Banjar sempat mengalami kemacetan.
Seorang pengguna jalan juga menghubungi layanan darurat 112 yang terhubung ke Mako UPTD Damkar Ciamis. Empat petugas piket, yakni Andi, Irvan, Seprinda, dan Tian segera meluncur ke lokasi dengan mobil pemadam.
"Sewaktu petugas tiba di lokasi, kobaran api sudah berhasil dipadamkan warga. Petugas tinggal melakukan pendinginan. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka, kerugian materi sekitar Rp 10 juta," tambah Trisyanto.